Yusuf Blog News :
Home » » Calon Presiden 2014

Calon Presiden 2014

Written By INSPIRASI on Thursday, July 7, 2011 | 8:10 AM

Pemilihan umum presiden (pilpres) masih 2,5 tahun lagi, tapi tampaknya orang sudah gatal untuk menggadang-gadang calon presidennya. Bagi yang terburu nafsu pilpres tersebut bukan masih 2,5 tahun lagi, tapi tinggal 2,5 tahun lagi. Jadi harus buru-buru cari cantolan yang bisa digantungkan nasibnya nanti.

Nah, tampaknya Harian Suara Pembaruan 20/6/2011 dalam headlines nya telah memenuhi keinginan sebagian orang yang terburu-buru tersebut. Harian ini telah menurunkan judul “Wajah Baru Capres 2014″ lengkap berikut 8 foto mereka. Mereka adalah :

1. Aburizal Bakrie (65), Ketua Umum Golkar, pemilik Grup Bakrie, salah seorang paling kaya Indonesia

2. Hatta Rajasa (58), Ketua Umum PAN dan Menko Perekonomian, calon besan SBY

3. Puan Maharani (38), Ketua Umum PDI-P, puteri Megawati Sukarnoputri

4. Moh. Mahfud MD (54), Ketua Mahkamah Konstitusi

5. Sri Mulyani Indrawati (49), Direktur Pelaksana Bank Dunia, mantan Menteri Keuangan RI

6. Anies Baswedan (42), Rektor Universitas Paramadina

7. Rizal Ramli (58), mantan Menko Perekonomian

8. Iman Gusman (49), Ketua Dewan Perwakilan Daerah

9.Ani Yudhoyono (59), Ibu Negara Republik Indonesia

10.Surya Paloh (59), Ketua Dewan Penasehat Partai Golkar

Dalam daftar capres ini tidak ada nama calon dari Partai Demokrat (PD). Sebelumnya pernah beredar isu bahwa PD akan mencalonkan Ani Yudhoyono dan Anas Urbaningrum. Namun, SBY telah menegaskan baru-baru ini bahwa keluarganya tidak akan ikut dalam pilpres mendatang sehingga secara otomatis nama Ani Yudhoyono gugur. Menurut harian ini Anas atau Andi Mallarangeng dianggap masih bermasalah sehingga belum layak untuk dicalonkan.

Dari 8 capres versi Suara Pemberuan (SP) ini 5 orang terakhir bukan berasal dari partai politik, yaitu Mahfud MD, Sri Mulyani, Anies Baswedan, Rizal Ramli dan Iman Gusman. Banyak pangamat yang meragukan peluang mereka. Bahkan, ada yang memastikan bahwa kelima capres independen ini mustahil dapat ikut pilpres dengan alasan tidak adanya dukungan dari parpol.

Terlepas dari pendapat para pengamat serta rentang waktu yang relatif masih lama itu, hal yang paling mencolok adalah tiadanya calon dari PD. PD sudah dianggap tidak memiliki prospek lagi. PD sudah dianggap masuk kotak. Padahal, PD saat ini masih berkuasa. Setgab Koalisi masih ada. SBY masih jadi presiden. Tapi, tampaknya PD sudah dianggap tidak ada karena kasus Nazarudddin yang memporakporandakan PD secara fatal dan diluar dugaan siapapun.

==================================
Terima kasih untuk berkenan membaca isi blog ini, semoga dapat memberikan manfaat yang berarti bagi perkembangan dunia pendidikan kita. Atas segala kekurangannya saya menyampaikan permohonan maaf dan berkenan kiranya untuk meninggalkan komentar atas isi artikel ini. Salam Hormat untuk semuanya
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. INSPIRASI - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger